Kamis, 20 November 2014

Para Tunawisma Disediakan Kamar Mandi di Basilika Santo Petrus

17/11/2014

Paus Fransiskus telah memerintahkan pembuatan kamar mandi untuk para tunawisma di selah satu pojok Lapangan Santo Petrus setelah seorang tunawisma menyatakan dirinya sangat bau untuk makan bersama uskup.

Dalam sebuah inisiatif yang dipicu oleh salah satu pertemuan dengan pembantu dekatnya – seorang uskup agung yang turun ke jalan-jalan di Roma, Paus telah memberikan restunya untuk membangun toilet umum, selain  melayani jutaan peziarah dan pengunjung yang datang ke Vatikan setiap tahun.

Pekan depan, para pekerja mulai membangun tiga kamar mandi untuk para tunawisma agar mereka bisa mandi dan mencuci pakaian mereka, yang berjarak hanya beberapa meter dari tempat tinggal Paus Fransiskus.

Prakarsa serupa sudah berlangsung di 10 paroki di kota Roma atas permintaan Mgr Konrad Krajewski, seorang uskup agung Polandia yang saat ini menjabat sebagai Almoner resmi Paus – orang yang bertanggung jawab memberikan amal kepada orang miskin.

Mgr Krajewski meluncurkan inisiatif tersebut setelah bertemu dengan seorang pria tunawisma dari Sardinia, di salah satu jalan utama yang mengarah ke Lapangan Santo Petrus pada Oktober lalu.

Uskup agung itu baru saja pulang mendengar pengakuan di Gereja Roh Kudus dan dalam suasana kontemplatif, ia berjalan menyusuri Via della Conciliazione dan menabrak seorang pria tunawisma.

“Dia mengatakan kepada saya bahwa ia baru 50 hari di lokasi tersebut dan ia telah hidup di jalanan selama 10 tahun,” kata Mgr Krajewski dalam sebuah wawancara dengan harian Italia La Stampa.

Setelah kejadian itu, Mgr Krajewski mengundang dia untuk makan malam bersama, namun pria tunawisma itu menolak, seraya mengatakan: “Puzzo” (saya bau).

Uskup Agung Krajewski segera meminta sebuah perusahaan konstruksi untuk membangun kamar mandi di paroki-paroki dengan sebagian besar dana disumbangkan oleh penyanyi tenor Italia Andrea Bocelli.

Prelatus itu menegaskan dia tidak ingin para pengunjung ke Vatikan mencium bau tak sedap karena mereka harus berbagi toilet dengan para tunawisma.

“Basilika ini berada untuk menjaga Tubuh Kristus, dan kami melayani tubuh Yesus yang menderita dengan melayani orang miskin,” katanya.

Sumber: ucanews.com
 ...

Teman-teman terkasih dalam Kristus, diperkenankan mengutip / mengcopy / menyebarluaskan artikel diatas dengan mencantumkan:
"sumber: Melodi-Kasih-Tuhan.blogspot.com"

With love,

Mikael Oka

Tidak ada komentar: